Langsung ke konten utama

Menilai Seseorang

Ketika kita mulai gampang menilai orang lain. Hal itu hanya membuat kita hanya menjadi seorang pengkritik bahkan menjerumus si pembully. Menilai seseorang dari sudut pandang kita adalah hal wajar. Sudut pandang di sini yang dimaksudkan adalah hal-hal yang nampak saja di luar. Tanpa kita tau dan coba mengenal orang tersebut. Ketika pun kita dinilai orang lain ambil sisi positifnya dan buang sisi negatif. Bahwa anda sering diperhatikan oleh orang lain. Seharusnya Hanya Tuhan lah yanh berhak menilai kita. Karena Tuhan adalah :

A. Tuhan adalah Pencipta(creator)
Tuhan Menciptakan Manusia dengan awalnya dengan sebuah tujuan kebaikan. Allah ingin Manusia menjadi partner nya di bumi. Namun karena dosa melahirkan kejahatan bahkan maut pada akhirnya. Tuhan sebagai pencipta sudah mengerti sisi buruk dan sisi baik setiap orang. Tuhan menilai seseorang dari hatinya. Karena dari hati lah terpancar kehidupan.

B. Tuhan Sebagai Guru
Seorang Guru berhak menilai muridnya ketika mereka dalam ujian. Tuhan menilai manusia ketika mereka mengalami cobaan-cobaan hidup. Orang yang lulus ujian akan tetap teguh dalam iman tanpa terpengaruh situasi. Contohnya saja seorang Ayub yang ketika semua harta hilang, keluarga dan teman-temannya menjauh dia Tetap teguh dalam Tuhan.

C. Tuhan Sebagai Hakim
Inilah hal terakhir kali Tuhan akan menilai seseorang. Tuhan sebagai Hakim menilai seseorang dari iman, perbuatan nya di bumi. Apakah ketika di dunia seseorang menggunakan waktunya dengan baik, teguh dalam iman dan pada akhirnya memperoleh mahkota kekal kelak waktu dihakimi. Jadi setelah kematian pun Tuhan masih menilai seseorang di dalam pengadilan terakhir.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hati Berpengertian, Telinga orang Bijak

Salah satu  Tujuan Pendidikan Nasional adalah mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan manusia Indoensia seutuhnya, yaitu manusia yang beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur, memiliki pengetahuan dan keterampilan, kesehatan jasmani dan rohani, kepribadian yang mantap dan mandiri. Maka untuk menjadi cerdas diperlukan pengetahuan. Pengetahuan dimaksud adalah seluruh usaha sadar untuk menyelidiki, menemukan, dan meningkatkan pemahaman manusia dari berbagai segi kenyataan dalam alam manusia . Segi-segi ini dibatasi agar dihasilkan rumusan-rumusan yang pasti. Ilmu memberikan kepastian dengan membatasi lingkup pandangannya, dan kepastian ilmu-ilmu diperoleh dari keterbatasannya. Banyak cara untuk memperoleh pengetahuan dari media surat kabar, buku, majalah, media elektronik yg canggih pada saat ini. Oleh karena itu kita harus belajar agar dapat memperoleh pengetahuan itu. Belajar itu memerlukan hati,pikiran, pendengaran yg tertuju pada pengetah...

Waktu dan Kesempatan

Waktu adalah Hal paling berharga Tuhan Berikan. Waktu dapat menciptakan dan menghilangkan kesempatan. Kesempatan untuk belajar tentang kehidupan. Kehidupan yang Tuhan Berikan ketika kita mulai hadir di bumi, menjalani sisa-sisa waktu sampai pada saatnya hari-hari terakhir yang membawa kita pada kekekalan atau maut. Waktu telah memilih alur serta jalannya kehidupannya masing-masing. Dia akan berputar dalam sebuah lingkaran yang tak terputus sehingga kesempatan memberikan arti sebuah dari perjuangan, kekuatan, serta dari akibatnya adalah kekalahan dan kemenangan. Jika Tuhan masih memberi kesempatan nikmatilah segala sesuatunya. Namun pada waktuNya Tuhan akan mengambil waktu, kesempatan, dan kehidupan dalam kondisi yang kita sendiri tidak mengetahuinya. Semua rahasia. Namun percayalah Waktu tak akan lepas dari sebuah kesempatan karena kesempatan memberikan ruang kehidupan untuk menikmati waktu itu. Selamat Belajar Memahami waktu, mempergunakan kesempatan, dan Berbagi Kehidupan. God Bless ...

KEPO or CARE?

Zaman now adalah zaman dimana orang tidak akan mengenal lagi sebuah "privasi". Zaman dimana segala sesuatu serba "terbuka". Dalam konteks terbuka adalah dapat dengan mudah mengenal, mengetahui tentang seseorang atau individu. Kita dapat kenal seseorang melalui sosial media dengan berbagai postingan kata-kata, gambar, atau foto bahkan ruangan pribadi seperti kamar dapat Anda kenali dengan cepat ketika seseorang sudah posting. Dari situlah keinginan seorang timbul untuk mengetahui Anda. Tindakan itu kita Sebut KEPO (Knowing Every Particular object). KEPO telah menjalar bukan hanya dikalangan netizen tetapi dari anak-anak sampai pada orang tua. KEPO secara kompleks  juga diartikan pengen tau urusan orang lain. Pengen tau kepunyaan orang lain. Pengen tau sesuatu yg baru dari orang lain. Hal ini kadang bisa dijadikan gunjingan atau gosip semata. Sehingga menimbulkan irih hati, kebencian sampai pada pertengkaran dan percekcokan karena salah paham. Ilustrasi kejadian...