Tak terasa sudah Desember aja. Di ujung tahun Tuhan selalu menurunkan berkat musim Hujan. Dibalik sukacita Natal yang mungkin banyak disambut oleh orang-orang yang merayakan banyak juga orang-orang yang menggerutu karena becek, banjir, sulit jalan ke sana dan kemari.
Tetapi bagiku Desember is special month.
Di sini aku dapat merasakan turunnya hujan yang merata di kota ini. Sebagai para pekerja yang bermotor ria atau bermobil mewah harus menyeimbangkan segala hal.
Kalau di luar ruangan harus mengendarai motor atau mobil secara hati-hati jalan licin nanti selip lalu jatuh. Hebatnya aku dapat menikmati Hujan Desember sebagai berkat Tuhan yang banyak tercurah, berangkat ke kantor walaupun mantel tetap saja basah ntah itu kaki atau tangan yang tidak sengaja diciprat becek atau air kotor dari pengendara lainnya. Sampai di kantor harus menyeimbangkan suhu tubuh yang sudah kedinginan dengan AC dengan cara minum air hangat atau ngopi serta nge teh agar tidak jadi sakit.
Itulah Hujan di Bulan Desember yang selalu kita jadikan alasan dan jadi menggerutu ternyata itu Berkat Tuhan. Berkat Tuhan Punya waktu dan porsi-porsi nya masing-masing akan selalu tepat dan merata. Berkat Tuhan tak selalu kenyamanan tetapi rasa aman di tengah kesulitan dan badai. Jika selalu kenyamanan maka itu bisa jadi intimidasi iblis untuk menguras tenaga, Fikiran dan hati mu serta terakhir menghancurkanmu. Maka untuk menerima segala berkat Tuhan itu selalu siapkan Hari yang penuh rasa syukur dan penyembahan.
Tulisan ini terinspirasi ketika Ke kantor Hujan dan sedang berkendaraan sambil menikmati lagu Sidney Mohede all album.
Happy Desember Rain,,,
Komentar
Posting Komentar